Tiada manusia yang tidak diuji oleh Allah. Sesungguhnya setiap ujian adalah untuk meningkatkan taqwa hamba pada Tuhan-Nya dan sebagai jalan pengingat agar hamba tersebut "mengevaluasi dirinya."
Ingat, mengevaluasi dirinya sendiri, bukan orang lain yang dia anggap membuat "masalah" dalam hidupnya.
Jadi sebenarnya ketika ada masalah yang datang pada seseorang, diharapkan ia untuk berbenah, mengevaluasi diri, dan melakukan perbaikan.
Masalah yang ada sejatinya Allah datangkan untuk menegur atau mengingatkan hamba-nya untuk kembali pada Allah. Tentu hanya diri sendiri yang tau kesalahan atau kelalaian apa yang telah diperbuat sehingga Allah memberikan teguran lewat masalah yang datang.
Entah itu, mungkin selama ini banyak melalaikan perintah Allah, meremehkan dosa-dosa, atau ada melalaikan hak-hak orang lain atau bahkan berbuat zalim pada diri sendiri.
Maka yang pertama dilakukan adalah BERSYUKUR. Makasi ya Allah sudah mengingatkan diri ini lewat hadirnya masalah ini.
Setelah itu evaluasi diri, apa maksud Allah menegur hamba-Nya dengan masalah tersebut. Baik itu masalah yang bisa jadi datangnya lewat anak, suami, rezeki, atau apa pun itu.
Kembalikan semua persoalan pada diri sendiri, bukan malah menyalahkan orang lain apalagi menyalahkan Allah. Dengan mengembalikan semua persoalan pada diri, akan terdorong untuk berpikir, merenung, taubat, dan memperbaiki diri akan kekurangan dan kesalahan yang telah diperbuat.
Ketika manusia itu telah merenung, taubat, dan memperbaiki diri seutuhnya, maka Allah akan tunjukkan jalan keluar atas segala masalahnya. Allah yang izinkan masalah itu datang pada kehidupan hamba-Nya,maka Allah pula yang akan beri jalan keluarnya. Saat hamba-Nya tersadar, berubah, sudah taubat, makin taat sama Allah, makin bergantung sama Allah, maka akan ada keajaiban yang akan Allah hadirkan sebagai solusi atas berbagai persoalan yang datang.
Jadi saat ada masalah, jangan fokus pada masalahnya, tapi fokus pada Allah. Jadi semakin dekat, taat, minta ampun dan bergantung pada Allah.
Jadi kalau secara singkatnya, bisa dikatakan bahwa saat ada masalah yang datang dalam hidup kita, itu tandanya "kitanya yang sedang bermasalah atau sedang sakit menurut Allah."
Mungkin hatinya sedang kotor, ibadahnya sedang menurun, ada salah pada orang lain, dsb.
Jadi semestinya bersyukur, karena lewat masalah itu, Allah ingin menyembuhkan kita, memperbaiki diri kita dari sakit yang ada pada diri. Asal kita membuka hati dan peka dengan pesan Allah tersebut, akan ada perubahan yang dapat dilakukan, dan terbukalah jalan keluarnya. Saat seseorang mengembalikan semua persoalan pada Allah Swt dengan jalan meningkatkan ketaqwaan kepada-Nya, Allah akan bukakan jalan keluar bagi-Nya dan memberi solusi dari arah yang tidak disangka-sangka.
By: Sukmadiarti Perangin-angin
0 komentar:
Posting Komentar